Tingkatkan Keamanan dengan Mesin Finger Print USB

Memiliki sebuah mesin finger print pada sebuah perusahaan tidak hanya bisa meningkatkan kinerja sekaligus kedisiplinan para karyawan, namun juga mesin ini memiliki fungsi untuk meningkatkan keamanan sebuah ruangan tertentu yang sifatnya rahasia pada perusahaan supaya tindakan kejahatan dan juga kriminalitas yang kadang dilakukan karyawan bisa dicegah.
Tingkatkan Keamanan dengan Mesin Finger Print USB
Tingkatkan Keamanan dengan Mesin Finger Print USB (tokopedia)

Mengenal Mesin Finger Print Sebagai Pengaman Ruangan


Berbagai macam mesin finger print diciptakan untuk memnuhi kebutuhan perusahaan sekaligus mendukung kemajuan dari sebuah teknologi. Meninggalkan sistem manual dan juga konvensional merupakan langkah yang tepat diambil oleh perusahaan meskipun harus mengorbankan dana untuk membeli alat tersebut. Apabila dilihat dari segi fungsi, maka mesin sidik jari ini bisa digunakan sebagai alat absensi dan juga sistem kontrol akses ruangan tertentu yang terdapat di dalam sebuah perusahaan. Dengan menggunakan teknologi USB, makan sebuah mesin bisa langsung dikoneksikan dengan komputer untuk diambil data-datanya.

Dengan mesin tersebut, maka keamanan sebuah ruangan bisa terjaga dengan baik dari pihak-pihak tak berkepentingan yang memiliki niat buruk. Penggunaan mesin finger print ini juga dinilai lebih efektif daripada menggunakan sumber daya manusia untuk menjaga keamanan sebuah ruangan karena mesin bekerja 24 jam tanpa perlu beristirahat karena performanya hampir mirip dengan CCTV yang selalu mengawasi dan juga merekam siapa saja yang mengakses ruangan tersebut. Dengan software dan juga sistem sensor yang terdapat di dalamnya, maka sebuah pintu tidak akan bisa terbuka walaupun menggunakan kunci karena sudah terhubung dengan mesin USB tersebut.

Siapa saja yang ingin masuk ke dalam sebuah ruangan akan meletakkan jarinya pda mesin scanner kemudian pintu akan terbuka. Bila terjadi sebuah tindakan kriminal atau kejahatan, maka pihak yang berkepentingan akan mengambil data yang sudah disimpan dalam software mesin yang sudah dihubungkan dengan komputer untuk mengetahui nama orang yang mengakses ruangan tersebut. Data akan menunjukkan nama orang beserta dengan waktu pengaksesan sehingga bisa ditemukan dengan mudah apabila terjadi pelanggaran. Selain itu, mesin ini juga bisa menghemat dana pengeluaran perusahaan untuk biaya perawatan, membeli kertas, ataupun peralatan lainnya.

Untuk menjaga sebuah ruangan, maka mesin harus diletakkan di sebelah pintu dan tidak boleh terkena cahaya secara langsung baik matahari maupun sinar lampu yang terang. Hal ini akan menyebabkan kinerja sistem menurun sehingga sensor mengalami kesulitan untuk mengidentifikasi jari seseorang sehingga sering terjadi kegagalan dan seseorang harus mengulangi prosesnya sampai diverifikasi dengan benar. Selain itu, mesin juga tidak mampu untuk mendeteksi jari yang kotor, terkelupas, terlalu kering dan kasar, basah dan juga terluka. Sistem akan mengalami kegagalan dalam proses verifikasi dan cahaya scanner tidak bisa menangkap pola sidik jari. Oleh sebab itu, jari sesorang harus dalam kondisi normal dan kering sehingga proses identifikasi berjalan dengan cepat.

Penggunaan jari pun juga tidak bisa sembarangan untuk mendukung proses identifikasi dengan cepat. Jari telunjuk, tengah dan juga manis dianggap sebagai jari yang ideal untuk digunakan dalam proses verifikasi karena memiliki ukuran yang pas dengan scanner. Sebaliknya, penggunaan ibu jari bukanlah merupakan cara yang tepat walaupun sebagian besar karyawan banyak yang menggunakan ibu jari sebagai alat absensi. Ibu jari memiliki ukuran yang lebih lebar bila dibandingkan dengan jenis jari lainnya sehingga penempatan posisi ibu jari pada alat scanner tidak terlalu tepat.

Semoga informasi mengenai mesin finger print yang digunakan sebagai akses kontrol ruangan tersebut bisa menjadi referensi sehingga semua perusahaan mulai beralih untuk menggunakan mesin sidik jari sebagai sistem pengaman.

Post a Comment